Rabu, 17 Maret 2010

DULU

Dulu ku tersenyum ringan tanpa beban,
Dulu ku merintih kesakitan tanpa menanggung celaan,
Dulu ku mengais asa tanpa kebimbangan. .
Namun derai ombak yang datang sili berganti
Meruntuhkan dinding besi yang ku bangun
Menghanyutkan mimpi yang lama ku pinta
Membuat ku lupa, apa tujuan awal hidupku ini. . . .

Menghidupkan Semangat Jiwa

Roda kehidupan yang terus berputar seiring berjalannya waktu,
yang menghabiskan masa hidupku..
ku butuh kesiapan jiwa raga tuk menyongsong cerah sinar matahari, dikehidupan yang kan datang..
seharusnya tiada waktu tuk barleha-leha,
tiada waktu hanya untuk berandai - andai,
atau hanya membayangkan.. memikirkan sesuatu yang jauh dari nyata.

Kebodohanku yang selalu meletakkan bayangmu didalam kalbu yang terdalam..
bodohnya aku yang menyia-nyiakan waktuku hanya untuk meratapi hidup yang tiada makna..

BANGKIT, AYO BANGKIT!!
Bangkit dari semua kepurukan dunia,
INGAT, DAN INGATLAH!
Bayangan semulah yang mengusik kehidupanmu, bukan realita

"That's why you must be better than now. You must spirit to next your live and make your parents be proud of you..."

Selasa, 16 Maret 2010

Entah Apa

Ku tegarkan diriku
ku tegarkan jiwaku
ku tambahkan keimananku
ku jadikan yang pertama di kalbuku, setelah yang maha pencipta pemilik alam semesta, setelah sesosok orang-orang yang tulus membesarkanku dengan sentuhhan kasih sayang..

Tak kutorehkan syukma ini kemanapun, tidak kekanan, kekiri, kedepan ataupun kebelakang..
menutup celah
menolak kedatangan secercah cahaya yang lain,
menatap hidup hanya dengan satu tujuan..

Meski menoreh asa yang tak pasti,
mengais mimpi yang tak mungkin terjadi,
namun doa dan usaha kan selalu mengiringi,
berharap kan menuntunku kejalan yang putih..
kejalan yang suci..
kejalan yang terarah..
kearah datangnya surga ilahi.